Tulisan 2_Evaluasi Peluang Usaha Baru

Nama   : Prisco Prima Sandy

NPM   : 35416801

Kelas   : 4ID05

*Kita balik lagi, tetep enjoy dan santuy*

#Diruahaja #RebahanEmangPalingBener

Evaluasi peluang usaha baru

·             Penetapan Kelayakan Usaha Baru

Gambar 1.0 Business Plan

Menurut para ahli pertama kita harus membaca peluang usaha baru kira-kira usaha apanih yang bagus dan sejalan dengan tren saat ini atau kebutuhan apa yang belum terpenuhi. Maka dari itu kita perlu menganalisis kelayakan usaha baru yang artinya adalah menemukan jawaban tentang apakah peluang usaha baik yang berupa produk baru atau jasa dapat dijual, berapa biaya yang dikeluarkan serta mampukah produk atau jasa tersebut mampu memperoleh laba, Banyak dana telah dikeluarkan didalam memulai usaha baru dan juga yang mengalami kebangkrutan dalam satu atau dua tahun. Salah satu faktor yang menyebabkan kegagalan usaha baru adalah kendali wirausahawan itu sendiri. 7 Alasan utama pengusaha baru yang sering gagal adalah:

- Pengetahuan pasar yang masih rendah.

- Kinerja produk yang salah.

- Usaha pemasaran dan penjualan yang tidak efektif.

- Terlalu santuy jadi ga sadar ada persaingan bisnis.

- Produknya cepet ketinggalan zaman.

-  Salah milih waktu usaha. (Lmusim kemarau jualan mantelL)

-  Kebanyakan investasi, tapi gajelas hasilnya.

·           Analisa Kelayakan Teknis

Gambar 2.0 Analisa Kelayakan Teknis

Sebelum peluang usaha baru dilaksanakan, dilihat dari aspek teknis perlu dilakukan analisis. Dalam melaksanakan analisis kelayakan teknis ada 2 langkah yang harus dilakukan yaitu:

Dua langkah penting didalam proses analisa kelayakan teknis:

- Identifikasi spesifikasi teknis penting

Sebuah peluang usaha baru harus memiliki persyaratan teknis yang antara lain, catet nih: Daya tarik penampilan produk, produk mudah dimodifikasi sesuai dengan perubahan teknologi, permintaan konsumen dan perkembangan pesaing, daya tahan dari bahan baku produk, mudah diproduksi, dan biaya rendah.

  - Uji coba produk atau jasa untuk menemukan apakah ia memenuhi spesifikasi kinerja

Setelah produk dianalisis secara teknis perlu dilakukan uji coba produk dalam rangka untuk memperoleh jaminan bahwa produk atau jasa tersebut dapat memenuhi permintaan konsumen.

a.         Identifikasi spesifikasi teknis penting, persyaratan teknis yang paling penting ada 10 nih:

-  Desain fungsional dari produk dan daya tarik penampilannya.

- Fleksibilitas, mudah di modifikasi atau diupgrade sesuai perkembagan zaman.

- Daya tahan bahan baku produk.

- Bisa diandalkan/ Kepake lah

- Keamanan produk

- Daya guna yang bisa diterima

- Kemudahan dan biaya pemeliharaan yang terjangkau

- Standarisasi melalui dihilangkannya suku cadang yang tidak perlu

- Kemudahan untuk diproduksi, dan diproses

- Kemudahan untuk perbaiki

b.         Pengembangan dan Uji Coba Produk

Pengembangan dan uji coba produk termasuk juga studi rekayasa, uji laboratorium, evaluasi bahan baku alternatif, dan fabrikasi model dan prototip untuk uji lapangan. Untuk setiap tahap pengujian hasil negatif dan positif harus ditimbang dan dilakukan penyesuaian yang perlu.

·                       Penilaian Peluang Pasar

Gambar 3.0 Penilaian Peluang Pasar

Kita artikan dulu, tujuan dari pemasaran kan memenuhi permintaan pelanggan. Nah sebelum jauh kesana, kita bahas dlu riset pasar itu apa. Jadi riset pasar adalah pengumpulan, pencatatan dan analisis secara sistematis, atas informasi yang berkaitan dengan pemasaran dan jasa. Hasil dari riset pasar bisa membantu:

1. Menentukan target pasar yang menguntungkan

2. Memilih produk yang dapat dijual

3. Menentukan perubahan dalam perilaku konsumen

4. Meningkatkan skill pemasaran yang lebih mantap

5. Merencanakan sasaran yang realistis.

Tiga aspek utama bagi riset pasar adalah:

1. Penelitian potensi pasar dan identifikasi pelanggan (pemakai) yang berpotensial.

2. Analisa seberapa besar perusahaan baru tersebut bisa memenfaatkan potensi pasar.

3. Penentuan peluang nyata pasar dan resiko-resiko melalui uji coba pasar

            Analisa pontensi pasar dari peluang usaha yang baru direncanakan hendaknya dimulai dengan pengumpulan data yang relevan mengenai potensi pembeli, motivasi pembeliannya, kebiasaan pembeli, dan dampak perubahan dari karakteristik produk potensi pasar. Penelitian mengenai potensi pasar bagi usaha baru mungkin melibatkan penilaian subyektif dan pribadi, tidak selalu ilmiah cuy.

Langkah buat mengidentifikasi dan mengestimasi potensi pasar ada 6 nih:

1. Identikasi pemakai produk terakhir dari produk atau jasa.

2. Identifikasi segmen pasar pokok.

          3. Menentukan atau memperkirakan volume pembelian tiap-tiap segmen pasar dan volume                   total dari semua segmen

4. Sumber Informasi Pasar

5. Uji Coba Pasar

6. Studi Kelayakan Pasar

·                    Penilaian Kemampuan Organisasional

Gambar 4.0 Ilustrasi Kemampuan Berorganisasi

Setiap bisnis usaha membutuhkan orang-orang dengan berbagai jenis keterampilan dan bakat untuk bekerja sama mencapai tujuan organisional. Hal yang perlu diperhatikan adalah jenis keterampilan, jenis organisasi dan keterampilan yang dibutuhkan dalam penerapan usaha baru yang efektif serta keterampilan dan bakat yang dibutuhkan jika usaha baru tersebut mulai berhasil dan tumbuh. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam langkah ini, yaitu:

Penentuan kebutuhan personalia dan perencanaan struktur organisasi awal.

Langkah pertama dalam penentuan kebutuhan personalia adalah analisis kebutuhan tenaga kerja dan berbagai aktivitas yang perlu dilakukan. 
Langkah kedua adalah pengelompokkan aktivitas tersebut ke dalam seperangkat tugas yang bisa ditangani individu secara efektif. 
Langkah tiga adalah dari berbagai tugas dikategorikan untuk membentuk dasar dari struktur organisasi. Perbandingan kebutuhan dan ketersediaan personalia. Pada langkah ini perlu dilakukan membandingan personalia yang dibutuhkan dan orang-orang yang berkualitas yang tersedia bagi usaha baru.

·                       Analisa Persaingan

Gambar 5.0 Analisa Persaingan

Setiap bisnis usaha umumnya cenderung menghadapi dua jenis tekanan persaingan:

1. Persaingan langsung dari produk atau jasa yang identik dengan produk perusahaan itu pada pasar yang sama.

2. Tekanan tidak langsung dari barang subtitusi

Pendekatan pragmatis untuk menganalisa tekanan persaingan dipusatkan pada tiga tugas.

- Identifikasi pesaing besar potensial

- Identifikasi berbagai strategi dan taktik yang digunakan pesaing dan dampak potensialnya terhadap operasi ventura yang direncanakan.

- Identifikasi keuntungan persaingan tertentu dari ventura yang direncanakan dan pengembangan strategi yang didasarkan pada penekanan pada keuntungan tersebut.

Kesimpulan:

            Berdasarkan penulisan 2 tentang evaluasi peluang usaha baru dapat ditarik kesimpulan sebagaimana kita harus membaca peluang usaha apa yang memungkinkan menghasilkan laba. Kemudian kita harus menganalisa kelayakan teknisnya seperti apa misalnya mengidentifikasi produk mudah diperbaiki dan di upgrade serta jangan lupa menguji coba produk ke pasaran agar tau seberapa minat konsumen. Sebagaimana perusahaan harus memiliki organisasional untuk mengatur kegiatan yang berlaku diperusahaan. Terakhir jangan lupa kita lakukan benchmarking ke produk pesaing untuk mengetahui proses terbaik dan mengetahui kualitas terbaik produk.

Sumber:
http://edwardferdinandonly.blogspot.com/2011/03/evaluasi-peluang-usaha-baru.html